BIRO SMIRNA AJARKAN METODE KREATIF PADA PEMBINAAN GSM DISTRIK VI DAIRI
Departemen Koinonia – Biro SMIRNA HKBP melakukan pembinaan terhadap para Guru Sekolah Minggu (GSM) yang ada di Distrik VI Dairi (Rabu, 20/04/2022). Pembinaan ini diawali dengan ibadah pembukaan pada pukul 10.00 WIB yang dipimpin oleh Pdt. Sampur Manullang, S.Th. Praeses HKBP Distrik VI Dairi. Dalam menyampaikan khotbahnya, dia mengatakan bahwa anak-anak merupakan fondasi atau dasar berdirinya bagi gereja. Jika fondasinya tidak kokoh dan kuat, bagaimana mungkin bangunannya akan kuat, cepat atau lambat pasti akan roboh juga bangunan tersebut. “Kita harus memberikan perhatian khusus bagi anak-anak sekolah minggu (ASM), karena anak-anak merupakan fondasi atau dasar berdirinya bagi gereja,” tegas Pdt. Sampur dalam khotbahnya.
Adapun rangkaian pembinaan ini untuk menjadi tiga sesi, antara lain materi pada sesi pertama yakni tugas dan panggilan guru sekolah minggu, persiapan dan teknik mengajar sekolah minggu, penjelasan liturgi sekolah minggu HKBP, mengajar sekolah minggu berbasis psikologi, serta kaderisasi pelayanan kategori sekolah minggu beranjak ke remaja, dan sesi pertama ini dibawakan oleh Kepala Biro SMIRNA HKBP yakni Pdt. Toho Sinaga, S.Th., MIKom. Dalam materi ini, Pdt. Toho mengajar para GSM yang ada di Distrik VI Dairi agar tidak sembarang dalam mengajar ASM. Perlu ada persiapan-persiapan sebelum pengajaran kepada ASM disampaikan, misalnya dengan mengikuti khotbah GSM, mempelajari psikologi anak, dan lain sebagainya. “Sebagai guru, kita harus memberi teladan yang baik bagi anak-anak sekolah minggu, karena sebagaian besar dari mereka masih suka perilaku, sikap dan lain sebagainya” kata Pdt. Toho. “Harus ada proses kaderisasi bagi anak-anak sekolah minggu demi regenerasi dan masa depan gereja,” tambahnya lagi.
Kemudian pada sesi kedua dibawakan oleh Pdt. Kadir Manullang, S.Th. dengan topik materi pengajaran sekolah minggu. Pada sesi ini diajarkan terkait mengajar kreatif, serta membuat karya kreatif yang nantinya dapat digunakan pada saat mengajar sekolah minggu. “Banyak metode kreatif yang bisa kita terapkan dalam mengajar sekolah minggu agar meningkatkan efektifitas dalam pengajaran sekolah minggu kita,” kata Pdt. Kadir. “Kami juga dari tim biro SMIRNA HKBP berharap agar melalui materi ini nantinya para guru sekolah minggu khususnya yang ada di Distrik VI Dairi ini dapat membuat karya kreativitasnya masing-masing yang nantinya dapat digunakan sebagai pendukung dalam peningkatan kualitas pengajaran sekolah minggu kita,” tambahnya lagi.
Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh tim biro SMIRNA sebagai contoh seperti membuat boneka dari handuk, membuat kreativitas dengan menggunakan kertas origami, lagu buku ende sekolah minggu HKBP, dan kreativitas lainnya.
Dan sesi ketiga dari pembinaan ini adalah bagian simulasi. Dalam hal ini, tim biro SMIRNA HKBP telah membagi peserta menjadi 10 kelompok, yang nantinya akan menampilkan apa yang ditugas bagi kelompok mereka masing-masing. Semua yang ditampilkan, berhubungan dengan apa yang diterapkan pada pembinaan ini.
Adapun peserta yang hadir pada pembinaan ini sebanyak 200 orang yang merupakan perwakilan dari 32 resort yang ada di Distrik VI Dairi.
Dalam pembinaan tersebut, tim biro SMIRNA yang hadirkan kembali 6 orang diantaranya Pdt.Toho Sinaga, S.Th., MIKom., Pdt. Kadir Manullang, S.Th., Pdt. Togu Nababan, S.Th., Pdt. Monang Sagala, S.Th., Cal. Pdt. May Luther D. Sinaga, S.Th., serta Hariman Situmeang, S.Th.
Kepala Biro SMIRNA HKBP, Pdt. Toho Sinaga berharap bahwa materi-materi pembinaan yang disampaikan agar diajarkan dan diajarkan di gereja masing-masing. “Kami dari tim biro SMIRNA berharap apa yang didapatkan pada pembinaan ini, agar di kembalikan di gereja masing-masing,” kata Pdt. Toho Sinaga sambil menyampaikan ucapan terima kasih dari biro SMIRNA kepada seluruh peserta.
Diakhir acara pembinaan, Praeses HKBP Distrik VI Dairi mengucapkan terima kasih kepada tim biro SMIRNA HKBP. “Kami dari Distrik VI Dairi mengucapkan banyak terima kasih kepada tim biro SMIRNA HKBP, semoga Tuhan segala pelayanan kedepannya,” kata Pdt. Sampur. Dan diakhiri dengan doa penutup yang dibawakan oleh Pdt. Sampur.
Kontributor : Cal. Pdt. May Luther D. Sinaga, S.Th.