Minggu Estomihi dan Pesta Pembangunan Gedung Sekolah Minggu di HKBP Doloksanggul, Resort Doloksanggul Kota, Distrik III Humbang

Minggu, 11 Februari 2024, Kepala Departemen Koinonia HKBP, Pdt. Dr. Deonal Sinaga, melayankan khotbah pada kebaktian Minggu Estomihi di HKBP Doloksanggul, Resort Doloksanggul Kota, Distrik III Humbang. Seyogianya kebaktian berlangsung dalam dua sesi, yakni pukul 08.00 WIB dan pukul 10.00 WIB, tetapi karena pada Minggu ini sekaligus merupakan pesta pembangunan gedung sekolah minggu, maka kebaktian dilaksanakan hanya satu sesi saja dan dimulai pukul 09.00 WIB. Kebaktian ini dihadiri sekitar 500 orang warga jemaat. Pdt. A. Amir Zaitun Sihite, M.Th., pendeta HKBP Resort Doloksanggul Kota melayani sebagai liturgis. 


HKBP Doloksanggul merupakan jemaat induk dari sembilan jemaat filial, HKBP Doloksanggul, HKBP Siborboron, HKBP Simarigung, HKBP Pakkat Toruan, HKBP Sitolubahal, HKBP Sampuran, HKBP Simangaronsang, HKBP Dolok Margu, dan HKBP Aek Lung. Jumlah anggota jemaat HKBP Doloksanggul sekitar 487 KK atau sekitar 1.351 jiwa. Anggota jemaat ini dibagi ke dalam 10 lingkungan. Terdapat 27 orang sintua dan calon sintua (lima orang diantaranya adalah perempuan). Selain itu pendeta resort juga dibantu oleh Pdt. Credo M. N. Simanjuntak, S.Th., dan Bvr. Jusni Kusendang br Manalu. HKBP Dolok Sanggul ini telah berdiri sejak 2001. 


Dalam khotbahnya Pdt. Deonal Sinaga menyampaikan, “Saudaraku, pada Minggu Estomihi (Engkaulah gunung batu, tempat perlindunganku) kita diingatkan bahwa Yesus Kristus yang dimuliakan di atas gunung melalui peristiwa transfigurasi, adalah Anak Allah yang harus kita dengarkan. Dia lah jalan, kebenaran dan hidup. Jika kita mendengarkan Dia, maka kita akan beroleh kehidupan oleh kasih karuniaNya.”


Sebelumnya anak-anak sekolah minggu HKBP Doloksanggul ini kebaktian di gedung gereja lama. Tetapi seiring perkembangan gereja dan masyarakat, yang membutuhkan gedung untuk acara-acara adat dan lainnya, maka gedung gereja lama ini dirobohkan dan dibangun gedung baru yang bisa multifungsi. Lalu diprakarsai lah pembangunan gedung sekolah minggu yang juga akan dapat berfungsi sebagai gedung serbaguna. Pembangunannya dimulai sejak tahun 2018. Namun terhenti tahun 2020 karena pandemi Covid-19, dan tidak bergerak selama beberapa tahun. Atas prakarsa Pdt. A. Amir Zaitun Sihite, tahun 2023 panitia baru dibentuk kembali dan segera bergerak untuk melanjutkan pembangunan. Menurut penjelasan Ketua Pembangunan, Drs. Maradu Napitupulu, M.Si., untuk dapat menyelesaikan pembangunan ini dibutuhkan dana sekitar 2,4 Milyar, dan proses pembangunan dibagi ke dalam tiga tahap. Untuk tahap pertama ini, panitia merencanakan menyelesaikan dinding dan pintu gedung, dengan anggaran 650 juta rupiah. Pesta pembangunan hari ini diharapkan dapat memenuhi target untuk menyelesaikan tahap pertama. (DK-NXC)


Pustaka Digital