Minggu XXII Setelah Trinitatis, HKBP Parsaoran Nauli, Resort Parsaoran Nauli, Distrik V Sumatera Timur

Minggu, 05 November 2023, Kepala Departemen Koinonia HKBP, Pdt. Dr. Deonal Sinaga, melayankan khotbah Minggu XXII Setelah Trinitatis di HKBP Parsaoran Nauli, Resort Parsaoran Nauli, Distrik V Sumatera Timur. Kebaktian Minggu ini dirangkai dengan tiga acara besar, yakni, Pesta Puncak Tahun Profesionalisme dalam Penatalayanan HKBP, Pesta Gotilon, dan Ulang Tahun ke-66 HKBP Parsaoran Nauli.








Acara dimulai dari pukul 09.00 WIB dan berakhir pada pukul 19.42 WIB. Kebaktian berlangsung pukul 09.15-11.15 WIB seperti biasanya, setelah itu dilanjutkan dengan acara ulang tahun yang ditandai dengan pemotongan kue dan dibagikan ke seluruh jemaat yang hadir. Kemudian acara pesta gotilon dilanjutkan dengan ditandai para kaum ibu membawa silua berupa produksi pertanian, karya home industry, dsb., sedangkan kaum bapak membawa tumpak di dalam amplop masing-masing yang telah dibagikan sebelumnya oleh sintua lingkungan masing-masing.
















Acara kemudian dilanjutkan dengan kata-kata sambutan dari panitia, tamu undangan, warga jemaat, dan Pimpinan HKBP. Sebelum makan siang bersama, warga jemaat yang sudah berusia 70 tahun ke-atas diulosi oleh Pimpinan HKBP. Seluruh warga jemaat dan tamu undangan pun menikmati makan bersama dengan penuh sukacita. Setelah selesai makan siang, acara dilanjutkan dengan manortor secara bergantian setiap lingkungan dengan membawa satti-satti dan melelang ulos serta diselingi penarikan lucky draw.



 

HKBP Parsaoran Nauli merupakan resort khusus yang tidak memiliki jemaat pagaran. Saat ini dipimpin oleh Pdt. Jona Simanungkalit, S.Th., M.M., dibantu oleh Pdt. Valentina Debora E. Hutasoit, S.Si., dan Bvr. Betty Siagian. Anggota jemaatnya berjumlah 734 KK yang dibagi ke dalam 19 lingkungan dan dilayani 41 Orang sintua (9 di antaranya adalah perempuan).


Dalam khotbahnya, Pdt. Sinaga menekankan, “Hita ma jolma na martua ala ni mudar ni Kristus naung manobus hita. Ummarga do na dipasahat Tuhan i tu hita sian na adong di hita ganup. Dibahen i ikkon okuhononta i di ngolunta siganup ari. Ai na dipasupasu Debata do hamu umbaen tarbaen hamu paborhathon anakhonmuna sikola, ai na dipasupasu Debata do ngolumuna umbaen tarbahen hamu marminggu, dohot marpesta gotilon sadari on. Alani i, gabe dohononta ma, hupasangap Tuhan i marhite arta dohot daging, DANG ASA mamora hita. Alai Ala naung mamora do hita, jala ima tutu, angka na mora do hita.” (DK-NXC)




Pustaka Digital