Renungan Harian HKBP | 6 Desember 2023

Syalom Bapak, Ibu saudara-saudari yang di kasihi Tuhan Yesus Kristus. Marilah kita bersaat teduh sejenak untuk mendengarkan Firman Tuhan. 

Doa pembuka: Marilah kita berdoa! Puji Syukur kami panjatkan atas kasih setiaMu yang memeliharan hidup kami, Terimakasih dimana Engkau memberikan kami kesehatan pada saat ini, jaga hati dan pikiran kami supaya kami setia dan berjalan dalam terang kasihMu, sebentar lagi kami mau mendengarkan FirmanMu buka hati dan pikiran kami agar kami dapat melakukan FirmanMu di dalam nama Yesus Kristus kami berdoa dan bersyukur. Amin.

Saudara-saudari yang terkasih Firman Tuhan buat kita pada pagi ini, hari Rabu, tanggal 6 Desember 2023 yang tertulis dalam: Lukas 11 : 28, beginilah bunyinya : “Tetapi Ia berkata yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan Firman Allah dan yang memeliharanya. Demikianlah Firman Tuhan.

Saudara-saudari yang terkasih ...

Siapakah yang berbahagia pada saat ini. Kalau kita ditanya satu persatu maka ada yang mengatakan saya berbahagia pada saat ini karena saya baru merayakan ulang tahun kelahiran, dan ada juga mengatakan saya bahagia saat ini karena ulang tahun pernikahan, dan ada juga bahagia karena anaknya lulus ke perguruan tinggi negeri dan lain-lain. Beragam pendapat tentang kebahagiaan. Tetapi dalam nats kita pada saat ini berbahagia karena apa? yaitu berbahagia karena mendengarkan Firman Tuhan adalah langkah pertama dalam perjalanan iman kita. Semua orang tanpa terkecuali mendambakan kebahagiaan di dalam kehidupannya. Tetapi kalau berbicara tentang kebahagiaan orang dominan beranggapan tentang materi, kalau saya mempunyai harta kekayaan berlimpah maka saya akan bahagia, anggapan yang demikian bersifat sementara, tetapi pada saat ini banyak orang bahagia dengan memiliki harta yang berlimpah,dan ada juga yang tidak puas dengan apa yang ada padannya, maka seseorang akan mencari jalan agar dia memiliki harta yang lebih lagi. Kalau kita lihat ayat sebelumnya ayat 27 : Ketika Yesus masih berbicara, berserulah seorang perempuan dari antara orang banyak dan berkata kepadannya : berbahagialah ibu yang telah mengandung engkau dan susu yang telah menyusui engkau. Ini adalah tanggapan seorang perempuan yang melihat bahwa bahagianya ibu Yesus melahirkan seorang Raja penebus dosa manusia, tetapi Tuhan tidak mau ditinggikan, tetapi dengan kerendahan hati Yesus menjawab : yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan Firman Allah dan yang memeliharanya, disini Yesus melihat bahwa kebahagiaan itu dari sudut sorgawi.

Saudara-saudari yang terkasih ...

Di minggu-minggu ini kita sudah memasuki minggu Advent, bagaimana kesiapan kita menyambut Dia sebagai Juruselamat kita, yaitu menjauhkan sifat serakah, egois, yang selalu mementingkan kebutuhan kita sendiri sehingga lupa untuk berbagi pada orang lain yang membutuhkan. Keakuan yang kita megahkan dan menganggap kalau tidak saya maka itu tidak akan berjalan dengan baik. Nats hari ini menyegarkan kita kembali supaya berbuat yang terbaik menjauhkan sifat tidak peduli, tetapi kita harus peka dan setia mendengarkan Firman Allah dan memeliharanya supaya hidup kita berbahagia, kalau kita berbahagia maka kita akan menerima mahkota kehidupan dari Tuhan, selalulah lakukan tugas pelayananmu dengan setia, yakinilah apabila kita melakukannya dengan penuh keyakinan kita akan berbahagia di dalam hidup kita. Amin.

Doa Penutup: Marilah kita berdoa! Terima kasih Tuhan atas Firman yang sudah kami dengarkan, FirmanMu mengajari kami supaya selalu hidup dalam kebahagiaan, menjauhkan sifat egois, tetapi mengutamakan hidup dalam mendengarkan dan memelihara Firman Tuhan. Ajari kami Tuhan agar setia kepadaMu, apalagi di minggu- minggu advent ini supaya kami mempersiapkan hati kami menyambut Engkau lahir dalam hidup kami. Tuhan Engkaulah sumber kehidupan kami, berkati kami ketika kami melangkah, jauhkan dari kami sifat yang mementingkan diri kami sendiri, ajari kami agar selalu bersyukur bahwa Tuhan sumber segalannya, Tuhan banyak dosa yang kami lakukan ampuni kami Tuhan dari kesalahan kami agar kami layak disebut anak-anakmu, terimakasih ya Tuhan, amin.

Anugerah dari Tuhan kita Yesus Kristus, Kasih setia dari Allah Bapa serta Persekutuan dari Roh Kudus, kirannya menyertai kita sekalian. Amin.

Diak. Linda Siregar - Biro Zending HKBP

Pustaka Digital