Pelatihan Peternakan Ikan Lele Dalam Kolam Terpal dan Pemberian Bantuan Covid-19 kepada ODHIV


Selasa, (25/5/2021). Kepala Departemen Diakonia HKBP, Pdt. Debora Purada Sinaga, M.Th resmikan pemberdayaan peternakan ikan lele di kolam terpal kepada orang dengan HIV (ODHIV). Kegiatan pemberdayaan tersebut dilaksanakan di Balige kepada 15 orang dan 15 orang di  Porsea, Kab. Toba.

HKBP AIDS Ministry (HAM) merancang 2 program menarik kepada dampingannya sebagai tindak lanjut dari tahun 2020 uang terlaksana.  Melakukan pemberdayaan beternak lele dari memelihara sistem lele dengan kangkung sehat (Lekas) di dalam ember ditingkatkan pemeliharaan sistem terpal. Di harapkan dapat mensuplai nutrisi protein dan menambah penghasilan bagi keluarga yang dapat berkelanjutan dengan modal terjangkau. Demikian halnya juga lanjutan pemberian bantuan berupa beras, susu formula, hand sanitizer, masker dan vitamin untuk ODHA.


Sekretaris Eksekutif HKBP AIDS Ministry, Diak. Berlina Sibagariang mengundang secara khusus United Evangelical Misson (UEM) yang dihadiri oleh Terri Lynn Smith dan Irma Riana Simanjuntak, M.Si dan Julian Tampubolon menyampaikan perkenalan singkat tentang UEM dan upaya turut melawan diskriminasi dan exclusi bagi ODHIV. UEM menjangkau gereja - gereja seperti turut mendukung kegiatan-kegiatan Diakonia Gereja termasuk kegiatan pemberdayaan yang dilakukan kepada ODHA dengan memberikan dana program.


Pemberdayaan beternak ikan lele secara terpal dilatih oleh Pengembangan Masyarakat, Pdt. Jonny Sihite, Pdt. Palti Panjaitan dan timnya yang datang dari Pematangsiantar. Ukuran kolam yang dibuat 2 X 4m untuk kapasitas 1.200 ekor bibit ikan lele. Setiap ODHA akan membuat masing di rumahnya. 


Kepala Departemen Diakonia, Pdt. Debora Purada Sinaga, M.Th memotivasi  ODHIV agar semakin berdaya dengan pemberdayaan budidaya lele, ikan tidak hanya dapat dikonsumsi keluarga tetapi kelak dapat membuka usaha warung makan pecal ikan lele yang banyak digemari orang dan harganya dapat terjangkau. 

Selama kegiatan berlangsung dimulai dari pembukaan lewat Ibadah singkat dan proses berjalannya kegiatan dipandu oleh Diak. Oka Harianja di wilayah Balige dan wilayah Porsea dipandu oleh C.Diak. Nadia Manurung. Stop diskriminatif kepada ODHIV. (SKD-DAT)


Pustaka Digital